Bangun Pendidikan - SAINS (08-08-2023)
Keberagaman makhluk hidup di bumi sangat menarik untuk dipelajari. Begitu pula dengan keragaman kelompok tumbuhan. Pengelompokkan tumbuhan dibagi berdasarkan ciri yang dimiliki oleh tumbuhan tersebut.
Salah satu kategori yang mengelompokkan jenis tumbuhan adalah kategori jumlah keping biji dari tumbuhan tersebut. Kategori ini dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu tumbuhan monokotil dan tumbuhan dikotil. Perbedaan dikotil dan monokotil dapat dilihat dari ciri-cirinya.
Pada umumnya, tumbuhan monokotil batangnya tidak bercabang, tidak memiliki kambium serta terus tumbuh meninggi. Sedangkan batang tumbuhan dikotil umumnya bercabang serta memiliki kambium pada perbatasan antara jaringan xilem dan floem.
Nah, untuk memahami lebih lanjut tentang perbedaan monokotil dan dikotil. Berikut ini Bangun Pendidikan akan memberikan informasinya secara lengkap. Yuk, sobat simak penjelasannya di bawah ini.
1. Tumbuhan Monokotil
Tumbuhan monokotil adalah jenis tumbuhan berbunga ynag termasuk dalam klasifikasi tumbuhan berkeping satu atau monocotyledon. Istilah monokotil mengacu pada embrio tumbuhan ini yang hanya memiliki satu daun lembaga atau kotiledon pada bijinya.
Perbedaan monokotil dan dikotil dapat dilihat dari ciri-ciri yang dimiliki tumbuhan monokotil yaitu:
Contoh Tumbuhan Monokotil
Tumbuhan monokotil hanya memiliki biji tunggal atau tidak terbelah. Contoh dari tumbuhan monokotil adalah sebagai berikut:
2. Tumbuhan Dikotil
Tumbuhan dikotil adalah tumbuhan yang berbunga yang termasuk dalam klasifikasi tumbuhan berkeping dua atau dicotyledon. Istilah dikotil merujuk pada embrio tumbuhan ini yang memiliki dua daun lembaga atau kotiledon pada bijinya.
Ciri-ciri dari tumbuhan dikotill di antaranya:
Contoh Tumbuhan Dikotil
Tumbuhan dikotil didefinisikan sebagai tumbuhan yang memiliki biji berkeping dua. Adapun contoh tumbuhan dikotil adalah sebagai berikut:
1. Akar
Perbedaan akar dikotil dan monokotil. Monokotil cenderung memiliki akar yang berserat yang memanjang ke arah yang berbeda. Akar berserat ini menempati bagian paling atas tanah, menggali lebih dalam dan menciptakan sistem yang lebih tebal dibandingkan dengan struktur akar dikotil. Akar tanaman dikotil juga mengandung akar tunggang yang disebut dengan akar tunggang.
2. Daun
Perbedaan daun dikotil dan monokotil. Daun adalah struktur penting pada tanaman, karena daun bertanggung jawab untuk memberi makan pada tanaman dan melakukan proses fotosintesis. Daun yang terdapat pada tumbuhan monokotil memiliki stomata pada kedua sisinya. Sementara, tumbuhan dikotil memiliki stomata hanya pada satu permukaan daun saja, yaitu pada bagian bawah. Kemudian stomata pada monokotil disusun secara teratur sedangkan dikotil terlihat acak. Monokotil memiliki urat paralel pada bagian daun ,sedangkan dikotil membentuk urat bercabang. Monokotil memiliki vena paralel (sejajar) dan dikotil memiliki vena retikuler (jaring).
3. Batang
Perbedaan batang dikotil dan monokotil. Batang monokotil diselingi dengan berkas jaringan pembuluh, sedangkan berkas pembuluh batang dikotil tersusun melingkar. Batang tumbuhan monokotil tidak memiliki kambium dan tidak dapat bertambah besar diameternya. Sedangkan batang tumbuhan dikotil memiliki kambium yang dapat membesar diameternya.
4. Bunga
Perbedaan monokotil dan dikotil yang terakhir terletak pada bagian bunga. Bunga monokotil memiliki kelipatan atau sama dengan tiga. Sedangkan banyaknya bagian bunga pada dikotil memiliki kelipatan 4 atau 5 atau sama dengan 4 atau 5.
Itulah perbedaan tumbuhan monokotil dan dikotil beserta dengan contohnya. Semoga informasi ini bermanfaat ya sobat bangun.